Nggak sabar nemuin yang namanya happiness ever after. Nggak sabar nemuin yang namanya soulmate.

Sendirian. Lagi. Bingung sama semesta. Hobi banget becanda. Dikira lucu kali. Giliran lagi happy, semua datengnya barengan. Sampe harus ngelepasin kebahagiaan lain demi ngedapetin satu kebahagiaan. Giliran nggak punya apa-apa, mendadak semuanya pergi barengan. Aneh banget. Ini semesta yang nggak ngerti soal timing apa emang seneng ngeliat orang hampir gila?

I saw you in my dream last night. Funny how it never happened while we were still together, but that hurts freakin' much.

Kenapa harus dapet kebahagiaan dari orang lain kalo bisa dapetin kebahagiaan itu dari diri sendiri?

Kata orang, orang baik bakal cepet ketemu Tuhan Yesus. Lo banget, Gor...orang baik.

Dulu pernah mikir bakal kaya gini nggak sih? Kayanya dulu bahagia banget ngejalaninnya. Kayanya baru aja kemaren, taunya udah berantakan aja.

Bener-bener harus ngalah terus nih biar orang lain happy? Terus gue kapan dong?

Hidup itu nggak akan pernah ngasih kemudahan. Karena hidup emang nggak pernah ngejanjiin apa-apa. Hidup itu hal paling jahat yang pernah gue tau. Dia nggak pernah kasih tau ada apa di depan. Dia nggak pernah ngingetin kalo bakal ada sesuatu yang bikin sakit. Hidup itu misterius tapi selalu punya hal jahat tanpa kita tau. Ditambah lagi manusia yang selalu diingetin buat optimis. Bullshit. Optimis cuma bakal bikin ancur di akhir. Karena hal buruk bakal selalu dateng. Dan optimis? Cuma bikin tambah sakit hati karena ekspektasi.

'Papa bangga loh kalo sekarang orang tanya anak Papa kuliah di mana.' Maaf ya, Pa, kalo aku belom bisa bikin Papa bener-bener bangga sepenuhnya. Baru sadar, Pa, kalo ternyata masuk universitas bagus ato sekolah bagus bukan standard bangga yang sebenernya.

I wish I could just ask you to stay. Goodbyes are never easy.

In life, there are always things you'll never figure out. And for me, it's the us-thing. No matter how hard I try, I'll always end up with a dead end.

Well, you're kinda lovely, you know.

Namanya juga hidup. Mana pernah bisa kasih kepastian. Cuma manusia aja selalu mau yang pasti-pasti. Kalo nggak sesuai ekspektasi, nyalahin hidup, bilang hidup suka main-main. Padahal hidup nggak pernah janjiin apa-apa.

I know it's a little late. Tapi gapapa ini harus banget ditulis di sini. Selamat +/- 365 sejak 3 Juni 2012! No, this is not an anniversary. Tadinya gue mau cerita unyu di sini. Tiba-tiba inget objeknya siapa, mendadak nggak bisa. Tapi I love you tetep, Nes. Thank you for the amazing one year. Semoga ada tahun-tahun ato bulan-bulan berikutnya. Semoga kita masuk PTN. ^^

Making him cry is the only thing I wanna do right at this moment. Crying proudly having me as his daughter. Doain Yoan terus, Pa, biar bisa bikin Papa seneng. I love you more than anything in this world.

It's not the being-apart thing that I'm scared of. It's the not-working thing that scares me like hell.

If you don't believe in me, then how can I, Dad? And who else would do that?

So this time, I really gotta learn to accept things. Being a failure is a part of a great story, huh? Well, at least I'm not going through this alone. Makasih, Tuhan Yesus, buat temen-temennya. Bantu Yoan buat SBMPTN & semua ujian mandiri yang bakal Yoan jalanin ya.

Di saat lo harus ngambil keputusan yang bener-bener penting.
Di saat lo dipaksa untuk ngambil keputusan itu secara cepet.
Di saat lo ngerasa keberuntungan nggak lagi ada di pihak lo.
Rasanya pengen salto.

"Look, you don't wanna tell me what's wrong? Fine. I don't need to know. But you can never stop me from trying to cheer you up."

- Ted Mosby to Robin Scherbatsky on How I Met Your Mother Season 7 Episode 12

Have you ever felt like turning back time to fix your mistakes? I do now. I have mistakes, just like all people do. But it seems like they're getting more and more. And there are too many of them. If only I could put the whole wrong puzzles into the right places.

Sometimes things people find fun to do are just not the right things. Nggak selamanya apa yang dilakuin sama orang lain harus kita lakuin juga kan. It's not that I'm such a hypocrite for not doing bad things. Tapi menurut gue, ngerugiin orang lain itu so out of line dan nggak seharusnya diikutin.

Because one does not simply forget huge mistakes even one.

'I love you. Don't hate me.' So you're acting cute again.

Glory Glory Manchester United

So after the legend, Sir Alexander Ferguson, and then Paul Scholes, Wayne Rooney is going, too. No, United's not gonna go down.

Buat siapa pun kalian yang udah kasih Nyumnyum, danke schön ya. Mek, Vin, Mo, dan siapa pun, makasih.

I hate my body. I hate the fact that I'm getting fatter and fatter day after day. And I hate the fact that not eating is f*cking depressing. Screw you, people who say, "I don't care about physical appearance." Because I do. I do mind about this.

So Happy I Could Die?

Glad to say gue lagi ada di posisi di mana gue bisa ngerasa happy most of the time. Not that I don't feel sad or mad at all. Ada masanya gue ngerasa bete banget sama orang. Ngerasa pengen nangis. Tapi nggak bertahan lama. Denger lagu dikit, happy lagi. Ah cinta banget sama moment-moment kaya gini.

Trying to remember all the sad times I've gone through. Gila. Hard times emang don't last ya. People move on with their life. Leaving all problems behind. Being happy with all they got. Pokoknya seneng deh. Makasih, Tuhan Yesus.

When I don’t care, I can play ‘em like a Ken doll. Then make 'em bounce like a basketball. But you make me wanna act like a girl, paint my nails and wear high heels. Yes, you make me so nervous and I just can’t hold your hand.

Kenapa sih harus berusaha ngertiin perasaan orang yang bahkan nggak mau ngertiin kita sedikit pun?

Why are you still being so nice to me?

Hey there, suffering here. I guess other thing that can hurt me bad instead of heart broken now is losing a best friend and not being able to get him back. I'm trying everything I can do just to make us like we used to be. But I guess you've changed. Have I changed, too? I just wanna be friends and all you're doing is sort of putting a wall between us. It's kinda hurt watching you talk and play and go with those who don't even understand you the way I do. But after all you still choose them over me. Funny, huh? Don't I deserve happiness by having my best friend back?

#3 - The Script

Perdana banget denger satu album full. Seenak itu ternyata. Gila.

How could you be so selfish? You never appreciate the things I've done to you. Yes, thank you for understanding me for being so childish sometimes. But don't you think that I've tried to do the same, too? Do you think I don't need to tolerate it when you can't see my efforts? Do you think I don't need to tolerate when you don't like it when I'm with my best friends and now I have to lose them? Do you think I don't need to tolerate when you say something cruel but I keep it to myself because I still want to talk to you? Do you think I need to tolerate admitting that I'm wrong all the time? Do you think I need to tolerate the way you always think that you're right? Do you think I need to tolerate the way you keep asking me to do the same thing yet you don't think why I keep not doing it? Why? Is it because I can't tell it straight to you and rather writing it here? Blame it on me. Blame me for not being able to be like you who can say everything without having any problem.

I love you, though. I'm happy having you. But sometimes I just can't stand it.

Ex-Close-People

Kangen semua. Kangen bisa tau mau ke mana kalo lagi sedih. Kangen bisa tau mau cerita ke siapa kalo lagi seneng. Kangen punya orang yang ngerti banget maunya gue. Kangen punya orang yang mau dicurhatin kapan aja. Kangen gaperlu ngerasa aneh ngeliat orang yang pernah deket banget sama gue tiba-tiba jadi total stranger kalo ketemu di sekolah. Kangen dipeluk kalo lagi cengeng. Kangen diketawain kalo lagi nangis. Kangen dibikin kesel. Kangen ngerasa deket banget sama orang. Kangen banget.

Terus sekarang udah mau pisah masih nggak tau harus apa. Boleh nangis nggak sih?

Bukannya nggak bisa, tapi emang nggak mau tapi pura-pura mau.

Kayanya baru kemaren ikut upacara pertama di SMA. Masih pake putih-biru. Tiba-tiba besok udah upacara terakhir aja ya.

Few Days Left

00.10. Having this I-don't-know-how-to-describe feeling about saying goodbye to my high school moment. Gils jumlah hari berangkat ke sekolah pake status siswa udah bisa diitung pake jari. Literally jari. Kurang dari 10 hari. Terlalu gila. Mau bilang sedih, tapi harus nostalgia dulu baru pas sedihnya.

Eh tapi gue udah pernah nge-post tentang masa-masa indah putih abu-abu gue deh. Intinya adalah gue yang dulu ngerasa nggak bakal bisa nikmatin SMA kaya SMP, pada akhirnya harus bilang sedih udah mau lulus. Iya emang awal masuk SMA berat banget, kakak. Masih cupu, kakak. Nggak punya temen, kakak. Banyak remed, kakak. Tapi ya as the wise man said, hidup itu kaya roda, kadang di bawah kadang di atas. Waktu SMP gue di atas, masuk SMA udah di titik terendah kehidupan kali wkwk. Nggak tau sekarang lagi di atas apa nggak, yang pasti I'm enjoying these moments I'm having. Punya temen-temen sumber gossip, stalker, temen-temen yang otaknya nggak beda jauh kotornya sama tong sampah, semua deh. Even the moment when I made mistake. Gue rasa itu bakal gue kangenin juga nantinya. Ah sial sedih banget wkwk. Banyak banget kejadian-kejadian yang ada di otak gue. Yang gue sendiri bingung gimana caranya nulis di sini.

So after leaving this precious place where we meet and do learn about life, kita bakal sama-sama ngejar mimpi ya. Semoga kita sama-sama bisa dapetin apa yang kita mau ya ke depannya. Amin.

Why do I keep hurting people I love the most? Why do I keep pushing them away? Why can't I do the right thing even once?

Sulit, kakak.

Vin, Mek, kangen wkwkwk.

If only I could wake up and be just the exact person you've always wanted me to be.

That moment when you have a serious mood problem, then people start bothering you. Welcome, tears.

"Broke, this whole thing has been really tough on me and I've tried to act like it hasn't been that tough on me. But the first Sunday, after me and you broke up, it all kind of really hit me. And I think it partially hit me because Sunday was sort of always our day that we would do stuff together, but I didn't have any idea you still cared so much. And, you know, when I saw you crying the other night, that was honestly the worst moment of my life. Let me just try to say some of these things here. It's just... Look, I know that I've caused you a lot of pain. And the funny thing is, all I really want to do is make you happy. I just want to make you smile. Now, I've had a lot of time to think about some of the things that went on. And I know, Brooke, that I don't always do the right thing, or always say the right things, but I am willing to try to do things differently... And I love you... I love you and I'm sorry."

"I don't know much about relationships. I definitely don't know anything about love. I can't believe I talked like I did. I don't. All I want, like in the world, is to just keep talking to you. I wanna know how your day was, where you wanna eat and I wanna argue with you. And I wanna hear all your theories, even the ones that are just completely, you know, wrong. And I know it's not that simple. I don't know. I just think... No, I really believe that if you'd just be willing to continue having this conversation with me, then we can figure the rest out."

Di saat lo baru sadar kalo cinta adalah hal paling nyata sekaligus paling semu yang pernah ada. Di saat lo baru sadar kalo cinta adalah hal paling real sekaligus paling imajiner yang pernah ada. Di saat lo baru sadar kalo cinta adalah hal paling simple sekaligus paling rumit yang pernah ada. Di saat lo tau cinta itu bener-bener ngebingungin tapi lo tetep berusaha buat ngerti.

The Fighter

"...And I'm a fighter."

Half of the people just waitin' to see me fail.
Every time you fall, it's only making your chin strong.
Until the referee rings the bell, until both of your eyes start to swell, until the crowd goes home, what we gonna do, y'all?
Give 'em hell, turn their heads.
Give me scars, give me pain.
Then they'll say of me, "There goes the fighter. Here comes the fighter."
That's what they'll say of me.
"This one's a fighter."
And if I can last thirty rounds, there's no reason you should ever have your head down.

Kenapa di saat kita lagi ketawa, di tempat lain harus ada yang nangis? Katanya kalo kejadian yang saling berlawanan itu biar saling melengkapi. Apa iya harus ada yang sedih dulu baru bisa ada yang seneng? Kenapa kita nggak bisa seneng bareng aja? Apa setiap senyuman harus dibarengi sama pengorbanan yang ngeluarin air mata? Terlalu membingungkan.

You always treat people the way you want. You know you don't do right things yet you keep doing it. You push away people who love you even though they've given everything to you. And when the day come, they go and never come back, it's you the one who's gonna cry and be sorry for yourself. When are you gonna realize that you can never have everything?

"For me, sometimes love is about being cute and stupid together." - BenaBook

Gue belajar bahwa sesuka apa pun kita sama orang, kalo emang nggak cocok, ya nggak bisa dipaksain. Karena pilihannya hanya tiga. Friends, Lover, or nothing.
- BenaBook

"Stay away from my future wife!"
- Finn Hudson to Brody Weston, knowing that Brody cheated on Rachel Berry (Finn's ex-girlfriend), Glee 4 episode 16

How could he say something that sweet when he was extremely mad and in the middle of a fight? How lucky it is to be Rachel <3

I wish you two could get along so that I can have my best friend just like you can have yours, dear.

Kita emang udah jarang sepikiran.

Kita juga udah jarang punya alesan yang sama buat ketawa.

Kita sama-sama nggak peka.

Kita sama-sama nggak tau maunya satu sama lain.

Tapi nggak pernah ngubah fakta kalo gue selalu happy setiap sama lo kok.

Sampah banget kehidupan lo. Kadang ada kadang pergi. Dateng cuma kalo lagi butuh. Tapi nggak ada lo, hidup gue yang kayanya bakal nyampah. Thank you deh ya.

How can I get what I want if I cannot even tell people how I really feel? And how can I tell people my true feeling if I keep lying about it to myself? Because everytime I want to say 'no', all I'm saying is 'yes'. Everytime I want to refuse, I keep accepting. Sucks being me.

So here I am. Standing close to the finish line. Time has passed so fast. And I'm not gonna let myself fail in this almost-done phase.

Thank You, G!

Jam 12.08. Biasanya kalo hari Sabtu gini, jam segini, lagi ada sama anak-anak sekelas. Entah belajar gerakan baru, mikirin lagu, latian formasi, ato apa pun itu buat senam. Sekarang senamnya udah selesai. Balik ke rutinitas biasa. Harus belajar buat UAS hari Senin. Harus belajar buat UAN, SNMPTN, SIMAK, dan ujian mandiri PTN lain. Life's still good kok tapi. Bukan mau bahas UAS, UAN, dan teman-temannya tapi. Senam.

Setiap tahun selalu ada event kecil yang ditunggu-tunggu. Senam kelas buat ujian pratek kelas 12. Sama kaya kelas 12 tahun-tahun sebelumnya, tahun ini giliran angkatan gue yang harus nyiapin segala persenaman itu. Kelas gue termasuk salah satu kelas yang lama banget geraknya. Di saat semua kelas udah nulis tema mereka di e-mail angkatan, kelas gue baru mau bikin tema. Sampe akhirnya tercetus deh tema Carnival.

Gue inget banget pertama kali berusaha mix lagu itu waktu lagi sekolah di tempat lain karna sekolah gue banjir. Susah banget nyari lagu yang bisa di-mix berhubung kemampuan mix lagu kita bener-bener abal. Udah susah-susah dicari lagunya pun akhirnya nggak ada yang dipake wkwkwk. Tapi nggak bete sama sekali kok.

Kalo ceritain detail sampe capek kali gue nulisnya. Pokoknya udah dialamin semua deh. Mulai dari yang adem-adem aja sampe jadinya selek sama kelas lain. Mulai dari seneng banget setiap latihan senam sampe capek latihan terus. Mulai dari yang happy-happy aja sampe sebel-sebelan sama temen sekelas. Semuanya udah dirasain. Poster dicoret-coret, poster dicopot-copot. Gila.

H-1 kelas gue bahkan belum bisa part penting senam. Satu lagu pendinginan baru dipelajari hari H. Property juga belum siap. Gila yang namanya chaos ya chaos banget. Ditambah lagi ternyata kelas gue harus tampil malem banget. Dibilang mau bete ya bete. Tapi harus tetep happy. Udah nggak peduli seberapa sedikit yang bakal nonton, nggak boleh stress.

Terus gue bingung mau ngomong apa. Nggak apa-apa kalo nanti akhirnya belum bisa juara, yang penting yang nonton happy, XII IPA G juga happy. Latiannya nggak sia-sia. Makasih buat tambahan memory SMA-nya, G :-)

@ynnrajagukguk

Pendidikan Kewarganegaraan. Pelajaran yang susah buat dikuasai. Baik teori maupun praktek.

Hello, Pumpkin

I love you :-)

Finalisasi

Dalam nama Tuhan Yesus.

I suppose to be completely happy, don't I? But why can't I? Feels like I've missed something but not sure what it is.

"Everyone keeps asking, 'What's it all about?' I used to be so certain. Now I can't figure out."

Terkadang selain harus mendengarkan perkataan orang lain, kita juga harus tahu apa yang sebenernya kita butuh.
Terkadang kita tidak sehebat yang kita pikir dan itu nggak apa-apa.
Kita tidak harus tahu orang lain butuh kita atau tidak, tapi yang penting kita ada untuk mereka.
- Malam Terakhir Miko

Perdana dateng JJF dengan tujuan nonton Tulus. Pada akhirnya tetep nggak nonton Tulus tapi gue ketemu jodoh gue. Yannick Bovy. Gue bahkan baru tau dia karna mau ke venue Tulus. Thank you, Tulus. Gue yakin ini cuma pertanda kalo gue belom pantes meninggal karna gue cuma boleh mati setelah nonton Tulus. Thank you, JJF 2013. I love you, Bovy. Ini post super nggak banget. Bodo.

"Pokoknya ketemu lo aja sih intinya. Sesebentar apa pun ato seribet apa pun juga yang penting ketemu :-D" Cie.

So I see why you never see my effort. Because things like today are never counted. Because all you see is the days I mess up.

Finalisasi Pendaftaran

Di saat tulisan Finalisasi Pendaftaran jauh lebih bikin galau daripada kata-kata Kita putus aja. These university things start driving me insane. Masih belum berani nge-klik button merah trigger galau itu. Tapi semoga di saat gue udah berani, beberapa hari lagi, apa pun pilihan gue, Tuhan Yesus yang udah pilih buat gue. Dalam nama Tuhan Yesus.

"Don’t you get it? No matter how rich or famous or successful I become, when it comes to you, I’m always gonna be that moon-eyed girl who freaked you out at our first Glee rehearsal."
- Rachel Berry to Finn Hudson, Glee season 4 episode 4

Officially Missing You

All I hear is raindrop
Falling on the rooftop
Oh baby tell me why’d you have to go
Cause this pain I feel
It won't go away
And today I’m officially missing you
I thought that from this heartache
I could escape
But I fronted long enough to know
There ain’t no way
And today
I’m officially missing you

Oh can’t nobody do it like you
Said every little thing you do
Hey baby say it stays on my mind
And I, I’m officially

All I do is lay around
Two years full of tears
From looking at your face on the wall
Just a week ago you were my baby
Now I don’t even know you at all
I don’t know you at all
Well I wish that you would call me right now
So that I could get through to you somehow
But I guess it’s safe to say baby safe to say
That I’m officially missing you

Well I thought I could just get over you baby
But I see that’s something I just can’t do
From the way you would hold me
To the sweet things you told me
I just can’t find a way
To let go of you

Having your best friend back after a very long no-talk moment is like one of the best feelings in the world.

That moment when people tell you to do as you wish for, but they keep telling what they want us to do. The pressure is on because I have no idea what to do.

Ujian praktek minta diperhatiin. Inten minta diperhatiin. UAS minta diperhatiin. UAN minta diperhatiin. PTN minta diperhatiin. Banyak ++ yang minta diperhatiin juga. Belah badan gue aja lah. Fck.

Just me. Being a sucker for love. What are we?

Indeed

“You cannot protect yourself from sadness without protecting yourself from happiness.”
- Jonathan Safran Foer

Shit Just Got Real

Di saat nggak tau mau ngadu sama siapa. Di saat ngelakuin apa yang bener jadi sesusah itu. Di saat orang yang lo anggep paling penting nggak nganggep lo sepenting itu. Di saat mau nangis tapi nggak tau gimana. Di saat sesuatu yang bisa bikin lo seneng udah pergi gitu aja. Di saat nyerah jadi satu-satunya jalan tapi lo nggak mau. Di saat harus pura-pura kuat padahal lemah luar biasa. Di saat harus ketawa padahal air mata udah hampir keluar.

Are you happy with the choice you've made? Because if you are happy, then I guess I'm gonna try to be happy though my heart is aching like hell.

Semua manusia itu belajar. Bedanya ada yang berhasil ada yang nggak. Sama aja kaya nyanyi. Semua orang bisa nyanyi. Bedanya ada yang bagus ada yang nggak. Usaha juga gitu. Semua bisa usaha. Bedanya ada yang sia-sia ada yang nggak. Masalahnya, belajar, bisa nyanyi, dan usaha sia-sia itu masih diitung apa nggak?

Dee

Seindah apa pun huruf terukir, dapatkah ia bermakna apabila tak ada jeda? Dapatkan ia dimengerti jika tak ada spasi? Bukankah kita baru bisa bergerak jika ada jarak? Dan saling menyayang bila ada ruang?

Kita memang tak pernah tahu apa yang dirindukan sampai sesuatu itu tiba di depan mata.

Aku nggak mau sepuluh, dua puluh tahun dari hari ini, aku masih terus-terusan memikirkan orang yg sama. Bingung di antara penyesalan dan penerimaan.

Hati tidak memilih. Hati dipilih. Karena hati tidak perlu memilih, ia selalu tahu kemana harus berlabuh.

Kenangan itu cuma hantu di sudut pikir. Selama kita diam dan nggak berbuat apa-apa, selamanya dia tetap jadi hantu, nggak akan pernah jadi kenyataan.

Kadang-kadang langit bisa kelihatan seperti lembar kosong. Padahal sebenarnya tidak. Bintang kamu tetap di sana. Bumi hanya sedang berputar.

Semua pertanyaan selalu berpasangan dengan jawaban. Untuk keduanya bertemu, yang dibutuhkan cuma waktu.

Kita tidak bisa menyamakan kopi dengan air tebu. Sesempurna apa pun kopi yang kamu buat, kopi tetap kopi, punya sisi pahit yang tak mungkin kamu sembunyikan.

Bertambahnya usia bukan berarti kita paham segalanya.

Banyak hal yang tak bisa dipaksakan, tapi layak diberi kesempatan.

Perjalanan hati itu bukannya tanpa resiko.

Aku kini percaya. Manusia dirancang untuk terluka.

Buat apa ia pelihara luka hati yang cuma bikin matanya berair?

Kamu ingin cinta. Tapi takut jatuh cinta. But you know what? Kadang -kadang kamu harus terjun dan jadi basah untuk tahu air. Bukan cuma nonton di pinggir dan berharap kecipratan.

Jangan lumpuhkan aku dengan mengatasnamakan kasih sayang.

Terkadang keadaan membuat cinta terasa amat menyakitkan. Akan tetapi kesejatian cinta tidak akan pernah berakhir manakala pengorbanan cinta itulah yang menjadi pemeran utamanya. Cinta tidak akan pernah salah. Cinta tidak mengenal batas. Untuk cinta yang bertepuk sebelah tangan sekalipun.

Cinta bukanlah dependensi, melainkan keutuhan yang dibagi.

Kenapa berbeda menjadi begitu menakutkan?

Funny how every song makes sense now.......kayanya semua lagu sedih bisa dihubungin sama gue hahaha.

"Where's my happy ending?"

Semua orang bilang mereka ngerti. Faktanya nggak akan ada yang pernah ngerti. Semua orang cuma bisa sok tau dan nggak memperbaiki apa-apa.

Time Flies So Fast

Kayanya baru kemaren pake putih biru. Ngerasain sensasinya dateng ke banyak SMA RSBI, masukin persyaratan. Segitu ngerasa insecure-nya sampe nggak pede masukin ke satu SMA doang. Tiba-tiba lolos seleksi tahap awal. Ikut tes yang susahnya setengah mati. Ngerasa bener-bener udah nggak ada harapan sampe terus-terusan mimpi nggak diterima. Nerima nilai UN, rasanya happy banget karna kalo nggak lolos tes masih ada kesempatan masukin NEM. Ternyata tes juga lolos. Indah banget waktu itu.

Udah masuk di dalem, ngerasain yang namanya struggle parah. Dari swasta tiba-tiba masuk negeri. Tadinya temen banyak banget, tiba-tiba temen bisa diitung jari. Masuk kelas yang isinya nggak ada yang dikenal. Pulang sekolah langsung pulang karna nggak tau harus ke mana. Pathetic abis.

Sampe sekarang udah bisa temenan sama semua orang. Bisa punya sahabat yang deket banget-banget. Temenan sama orang-orang yang tadinya gue pikir nggak friendly sama sekali. Ngeliat sisi aneh mereka. Bisa punya temen curhat baru. Sama indahnya kaya waktu pertama diterima di sini.

Tiba-tiba sekarang udah mau berakhir aja semuanya. Perasaan baru kemaren naik kelas 3. Bete karna sekelas sama orang yang kayanya nggak asik. Masih santai sana-sini. Dan besok gue udah mulai ujian praktek. Gila secepet itu. Bakal gue tinggalin ini sekolah yang dulu pernah jadi mimpi gue. Gue bakal ngejar sekolah baru, mimpi baru gue. Gimana kalo gue tutup mata terus tiba-tiba pas buka mata gue udah nggak pake ini seragam lagi? Gimana kalo gue buka mata dan yang gue liat udah orang-orang baru yang bahkan gue nggak kenal asalnya? Terlalu cepet. Pengen cepet-cepet ngelewatin masa-masa was-was cari kuliah, tapi nggak mau cepet-cepet lepas seragam ini. Entahlah.

The Scientist

Come up to meet you, tell you I'm sorry
You don't know how lovely you are
I had to find you, tell you I need you
Tell you I set you apart
Tell me your secrets, and ask me your questions
Oh let's go back to the start
Running in circles, coming up tails
Heads on a science apart

Nobody said it was easy
It's such a shame for us to part
Nobody said it was easy
No one ever said it would be this hard
Oh, take me back to the start.

I was just guessing at numbers and figures
Pulling the puzzles apart
Questions of science, science and progress
Don't speak as loud as my heart
And tell me you love me, come back and haunt me
Oh and I rush to the start
Running in circles, chasing our tails
Coming back as we are

Lucu ya. Dalam hitungan kurang dari beberapa jam, yang tadinya seneng banget-banget bisa berakhir gitu aja. Semudah itu. Seandainya ngelupain moment-moment penting juga semudah itu.

Dan lo berhasil bikin gue terlalu bahagia sampe gue lupa kalo udah terlalu banyak perbedaan antara gue sama lo yang harusnya diperbaikin dari lama.

Please ada yang bilang sama gue kalo ini cuma mimpi.............

Tanpa Judul

02.32. Bukan 14.32. Dan beberapa jam lagi harusnya gue bangun buat sekolah. Tapi ini malah masih berusaha buat buka laptop terus nulis di sini deh. Sambil sibuk ngapus air mata yang dari tadi nggak berenti-berenti keluar. Untung Tuhan Yesus lagi baik banget. Internetnya masih nyala. Akhirnya pertanyaan gue selama ini kejawab. Kalo putus nanti bakal sedih nggak ya? Bakal galau kaya dulu nggak ya? Sesedih itu.

Punya sahabat yang baiknya nggak bisa dideskripsiin pake kata-kata. Udah kaya hadiah dikirim sama Tuhan. Tiba-tiba dapet pacar orang yang sama. Bener-bener nggak susah sama sekali buat sayang sama manusia kaya gini.

Dan akhirnya sampe di fase di mana gue harus ngebalikin hadiahnya ke Tuhan. Karna kayanya itu hadiah bukan buat gue. Dititip ke gue juga gue nggak bisa ngehargain. Di saat gue harus ngebalikin itu, gue justru ngerasa sedih. Kenapa ya? Tadinya gue udah jadi cewe yang cukup kuat kok (jijik). Gue pikir ngerasain disakitin satu kali itu udah cukup banget bikin gue bisa tahan sama yang namanya patah hati. Taunya nggak. Tapi siapa sih yang nggak sedih kehilangan manusia kaya lo, Nes?

Gue nggak sedih karna kita putus kok. Iya itu sedih sih. Tapi lebih sedih karna gue tau kita nggak bakal bisa jadi sahabat yang sama kaya kita sebelumnya. Gue selalu bilang kalo lo one in a million. Karna emang lo one in a million. Shit gue kenapa curhat!!! Bukan-bukan. Gue nggak mau bikin surat terselubung gila.

Eh yaudahlah sekalian aja gue ngomong apa yang gue nggak sanggup ngomong langsung sama lo. Sebentar tarik nafas dulu kali ya takut nangis lagi.

Makasih ya, Nes, buat 5 bulan ++ terakhirnya. Gue bener-bener ngerasa happy banget bisa sayang & disayang sama orang kaya lo. Makasih udah mau terus sabar sama gue yang kerjanya bikin lo kesel terus, minta maaf terus, semua-semuanya deh. Maaf kalo sampe akhir juga gue tetep ngecewain lo. Biarpun lo banyak minta dan permintaan lo kadang bikin jengkel, gue sama sekali nggak pernah ngerasa keberatan kok. Biarpun lo katanya manusia pencemburu hahaha gue nggak terbebani kok setiap lo bilang lo nggak suka gue deket-deket sama temen gue sendiri. Makasih selama ini udah mau anter jemput gue biarpun kerjanya gue ngeluh terus setiap dianter ato jemput sama lo. Makasih udah mau ngelakuin banyak hal norak buat gue. Gue tetep nganggep semuanya itu sweet kok. Gue happy abis. Kalo kata Tumblr sih And suddenly I became a part of your past. Kata Tumblr juga...........ah gambarnya ilang masa. Ya gitu deh. Gue nggak kuat nulisnya wkwk terlalu banyak yang bisa diinget selama 5 bulan terakhir ini. Gue terlalu seneng sampe gue lupa kalo seneng juga bakal berakhir.  Nggak bisa lagi ngomong sayang, nggak bisa lagi gampang kasih emote peluk. Semoga gue sama lo bisa sahabatan lagi kaya biasa ya. Terus please biarin gue yang dapet pacar duluan baru lo.........semoga nanti gue sama lo bisa sama-sama dapet PTN yang kita pengenin, terus kita udah temenan asik lagi, terus semua happy deh. Semoga apa pun alasan gue sama lo mengakhiri ini, bisa tercapai deh ya. Duh kayanya tadi mau ngomong banyak tapi lupa semua. Nanti deh kalo inget gue sampaikan lagi wkwk.

Terus sekarang gue harus apa dong? Centil sama cowo sebanyak-banyaknya WKWK nggak nggak. Baru sadar lagu jedak-jeduknya udah nggak ada. Bahayanya lagu jedak-jeduk juga gue dengerin sama lo, Nes, GIMANA DONG!!! Tergawat 2013. Mau cepet-cepet pagi biar nggak takut sedih-sedih.

Baru aja beberapa jam yang lalu Anggita nanya, "Kakak putus sama Bang Anes?" Eh putus beneran.

"Sesayang apa pun, pada akhirnya akan menjadi mantan."

Welcome, Broken Heart

Balik lagi ke kebiasaan lama. Ketemu air mata lama lagi. Bangun dengan sakit yang sama lagi. Entah kenapa nggak bisa belajar dari pengalaman yang sama.

Pengen masuk FEUI. Pengen ngebanggain orang-orang. Pengen ngebuktiin kalo kerjaan gue nggak cuma main-main.

Bodo deh dibilang ambis. Nggak boleh galau, fokus PTN!

What Would Jesus Do?

Kalo Tuhan Yesus ada di situ, Dia bakal ngapain ya? :'(

So you're such a one in a million. A typical of kind guy. Someone I may never find anymore in the future. But I guess I just can never appreciate what I have. Just like what you said.

Dan sekarang balik lagi ke fase nggak-punya-siapa-siapa-buat-tempat-cerita-selain-di-sini.

Entah semacam dibikin bete berkali-kali hari ini. Dari pagi sampe sekarang. Dari manusia sampe gadget. Mau download video aja susah. Gatau udah berapa aplikasi gue download dari tadi cuma buat masukin video ke laptop. Mau belajar gerakan buat ngajarin orang aja susah. Badan sakit-sakit udah kaya apa tau. Capeknya kelewatan. Iya gue ngeluh. Nggak mau nyalahin siapa-siapa kok tapi.

Happy Valentine

Tahun lalu Valentine deket sama dua orang sekaligus. Call me a jerk, yes I am lol. Tahun ini cukup satu udah bahagia banget.

Tadi siang ditanyain, "Lo nggak ngasih coklat?" Gue cuma bisa bilang, "Ngapain? Emang Valentine penting ya?"

Dan baru aja disamperin manusia paling alay sedunia ++ coklat sama cake. Pake bawa mobil juga gaya-gayaan. Mau dikata apa sih, Nes? Sweet? Ngehits? I love you to the moon and back aja deh ya hihi <3

Selamat Hari Valentine. Selamat ulang tahun, Michael.

So I guess I have to have this commitment. Whatever happens, heart broken or friendship problem or anything, education has to be on the top of my priority. This is my last chance to have a great future and I'm not gonna waste it on anything.

"What if I'm not good enough for anyone?" Kayanya kerjaan gue cuma irritating people doang ya. Usaha berubah, malah bikin orang makin keki. Kapan ya bisa bikin orang seneng ada di deket gue? Hahaha.

"Too much happiness always overflowed into tears of sorrow."

Sesedih itu, iya. Jadi manusia labil nyiksa banget.

Why should we fool away the ones who love us? Because one day they will realize they have other people who deserve their love better than us. And all we can do is watching them leaving and regretting what we've abandoned all this time.

So what I hope for you is that you'd get the best of everything. You deserve so much better than what you've had.

Randomly wondering, di saat otak lupa ingatan, apa hati juga lupa sama perasaannya? Kalo iya, it would be such a nice thing having a brain concussion everytime we have our heart broken.

Terlalu banyak pura-pura. Terlalu banyak bohong. Terlalu banyak membohongi diri sendiri. Terlalu banyak membohongi orang lain. Mau sampe kapan kalian bikin orang sakit hati? Mau sampe kapan kalian kasih orang harapan palsu? Mau sampe kapan kalian bangga sama yang gue sebut barusan? Grow up, kakak-kakak.

Happiness

1. Call me tacky, but yes, gue happy banget karna baru dapet SIM wkwkwk.

2. This aerobic practice starts becoming my temporary happiness. Kenapa? Pertama, gue bisa berkeringat dengan cara yang fun. Mungkin abis ini gue bisa kurus. Kedua, gue jadi punya kegiatan. Daripada diem-diem aja di rumah.

Nobody's Perfect

Jadi begitu ceritanya. Nggak akan ada satu pun manusia yang sempurna. Ada yang ganteng tapi belagu. Ada yang uangnya banyak tapi sibuk memperkaya diri sendiri. Ada yang pinter tapi terlalu ambisius. Ada yang sopan tapi culun. Ada yang baik tapi kalo ngomong kadang bikin sakit hati tanpa sadar. Indahnya dunia.

Emangnya di dunia ini yang bisa sukses cuma dokter apa? Sedih. Gue rasa kalo nanti gue keterima di PTN dan gue happy juga lo gabakal kasih selamat hahaha.

Happy 17th birthday to my (former) best friend, Vania. Ternyata ex-best friend does exist ya :-)

Manusia bisa kuat buat masalah berat tapi lemah buat masalah sepele. Lucu ya.

Aku Pengen Kurus

Sedang berjelajah di YouTube demi mendapat gerakan untuk senam ujian praktek. Jadi harus absen dulu belajarnya deh. Iya bilang gue belagu. Kayanya mulai sekarang harus rajin buka video senam terus ngikutin biar cepet kurus. Banyak yang seru biarpun capek gara-gara harus ngeliat ke laptop yang posisinya kurang strategis ++ layarnya kurang gede.

Btw ternyata after-driving feeling semenyenangkan itu ya.

Capek ya, Yohanna, harus belajar terus? Semangat dong. Nggak sabar seneng-seneng kan? Nggak boleh ngeluh! :-)

Choices

Life is about choosing. I know. Tapi nggak pernah nyangka kalo makin gede, pilihan makin banyak, milih makin susah. Kalo dulu milih itu se-simple mau es krim vanilla ato stroberi. Biarpun gue sukanya es krim coklat, gue tetep bisa milih di antara dua rasa itu. Sekarang harus dihadapkan sama pilihan yang hasilnya nanti bakal jadi masa depan. Choosing is not just about multiple choices on the tests anymore. Dan di saat kaya gini gue bingung mau nanya sama siapa. Takut salah pilih. Takut apa yang gue pilih bisa ngecewain orang lain. Sesusah itu iya.

One In A Million

So here is the guy. Manusia paling nggak peka yang pernah ada. Manusia yang seneng banget ketawa. Manusia yang cinta banget sama basket. Kayanya lebih sayang sama basket daripada pacar. Manusia yang males banget belajar. Manusia yang nggak suka sama kehidupan kaum hedonis. Manusia yang nggak suka sama Manchester United. Manusia yang hobi pasang taruhan. Manusia yang nggak pernah bisa bikin kesel lama-lama. Manusia yang bikin gue takut banget kehilangan. Manusia yang (kayanya) gampang banget kepedean. Manusia yang keponya keterlaluan banget. Manusia yang paling bisa bikin senyum. Manusia yang lebih suka voice note daripada ngetik. Manusia yang cinta banget sama motornya. Sama aja kaya basket. Manusia yang baiknya kaya malaikat. Manusia yang suka banget olahraga. Manusia yang selalu ada buat gue. Manusia yang kegiatan favoritnya menghayal. Semua dihayalin. Manusia yang hobi bercanda. Manusia yang suka sama angka 4. Manusia yang kalo foto kadang bagusnya minta di-save banget, kalo jelek rasanya pengen maki-maki. Manusia yang emang bener-bener cuma ada satu kayanya di muka bumi ini. I'm enamored with you.

00.28. Beberapa jam lagi sekolah. TO malah. Masih belum bisa merem. #nowplaying "Cinta Sejati" - BCL. On repeat. Mau nulis apa juga bingung. Gue laper. Tiba-tiba ngerasa sedih. Nggak tau sedih kenapa. "The worst kind of sad is not being able to explain why." Maaf random. Bingung mau ngapain, so I decide to write instead. Udah 3 post gue tulis dari tadi. Makin lama blog udah jadi tempat curhat nggak jelas. Udah nggak pernah nulis yang beres. Yaudah deh. God bless me aja.

'Moment nggak terlupakan sama gue yang bikin lo sedih pas kita putus nanti apaan?'

Semua.

"Saat aku tak lagi di sisimu, ku tunggu kau di keabadian. Aku tak pernah pergi, selalu ada di hatimu. Kau tak pernah jauh, selalu ada di dalam hatiku. Sukmaku berteriak, menegaskan ku cinta padamu. Terima kasih pada maha cinta menyatukan kita."

Mau juga dong punya jodoh kaya Pak Habibie. Yang setianya nggak abis-abis.

Once it was like "Lagi deket ya?" "Nggak. Udah sering diajak cuma belom pernah sempet aja." Dalem hati "Maunya sih beneran deket." Sekarang ngomong sayang kayanya gampang banget. Amazing how the universe can keep its mystery until its time.

That moment when "sorry" isn't enough because it has been told for like million times even though you really mean it somehow.

"Should I give up or should I just keep chasing pavements even if it leads nowhere?"

Sighing

Kenapa masih ngejalanin sesuatu yang kita tau akhirnya bakal sakit ya?

Well tonight I have this scary thought of losing you. Again. Kinda tired of this insecure feeling. I know that one day I'll be disappointed. Just like that same disappointment I had a long time ago. I know that one day we'll no longer talk like this. I know that one day I'll get hurt. Tapi tetep aja nggak bisa bikin gue bisa ngatur perasaan gue. Tetep aja nggak bisa bikin gue lebih realistis soal perasaan. Idiot.

#DWP12

I am now listening to Calvin Harris' 18 Hours full album. Yes, KANGEN DWP besides all the incidents happened that night. Buat Anes yang one day mungkin baca ini post, iya, Nes, gue tolol. Tahun ini DWP-nya bareng ya ;;) HARUS MAU!

So if one day I had to lose you and our friendship, I still couldn't imagine whether I would regret it or not. Would I regret having a relationship with you and not ending it well? Or would I be happy because I know I once had you and became a part of your life?

Epic Heart

14.11. Lagi nonton Putih Abu-Abu 2 di YouTube. Tiba-tiba kepikiran sesuatu. Ternyata hati gue udah mengalami banyak hal ya. Nggak, gue nggak mau nulis post puitis. Karna sesungguhnya juga gue nggak bisa. Kenapa bisa tiba-tiba kepikiran topik kaya gitu ya? Entah. Otak lagi melanglang buana nampaknya.

Ya iya hati gue udah mengalami banyak banget hal. Mulai dari yang paling sakit sampe paling happy-nya selama 18 tahun gue menjalani apa yang disebut "hidup".

Gue pernah ngerasain gimana nggak enaknya cinta bertepuk sebelah tangan. Mulai dari cinta bertepuk sebelah tangan yang masih suka-sukaan anak SD SMP, sampe cinta bertepuk sebelah tangan yang bener-bener bikin sakit hati. Pernah ngerasain yang namanya seneng bisa ngomong sama orang yang gue suka padahal gue tau cuma gue yang suka. Pernah ngerasain yang namanya suka sama orang yang suka sama orang lain. Ngedengerin omongan jujurnya dia tentang orang yang dia suka. Diem-diem ngerasa sakit tapi sok excited. Pernah ngerasain yang namanya suka sama orang yang udah punya pacar hahahahahaha. Pernah ngerasain yang namanya suka sama sahabat sendiri. Cuma bisa diem karna nggak mau kehilangan orang yang deket sama gue.

Gue juga pernah ngerasain gimana nggak enaknya after break up syndrome. Mulai dari putus pertama yang rasanya sedih banget karna emang masih norak, sampe putus yang bisa bikin sakitnya kerasa sampe sekarang. Pernah ngerasain yang namanya sensasi putus yang norak senorak-noraknya karna baru pertama kali. Pernah ngerasain putus-nyambung yang bikin kata-kata "putus" bisa diucapin dengan gampangnya karna tau bakal balikan lagi. Pernah ngerasain yang namanya putus yang bener-bener bikin sakit hati. Nangis terus-terusan setiap hari. Tidur nggak pernah enak, bangun tidur nggak pernah enak. Nangis di sekolah. Berantem sama orang yang rasanya satu-satunya yang gue punya. Pernah ngerasain yang namanya nyesel after break up tapi nggak mau berekspektasi lebih karna tau gue yang salah. Maksain tetep seneng being just friends karna nggak mau nyakitin orang yang sama.

Gue juga pernah ngerasain so-much-win feeling-nya move on. Mulai dari move on yang dipaksain, sampe move on yang beneran (?). Pernah ngerasain yang namanya maksain diri sendiri untuk suka sama orang yang ganteng sedikit. Pokoknya harus heboh setiap liat ada yang ganteng. Harus di-tweet. Supaya oknum spesifik ngeliat kalo gue udah move on. Pernah ngerasain yang namanya bahagia udah beneran move on, suka sama orang lain. Ya jadi bahagianya bukan karna seneng liat orang lain, tapi bahagia karna udah move on. Merasa menang.

Gue juga pernah ngerasain anehnya suka sama orang digilir-gilir. Pertama suka sama A. Deket sama A, bosen, jauhin. Suka sama B. Deket sama B, bosen, jauhin. Gitu terus-terusan. Sampe ngerasa kalo gue susah buat nemuin orang yang bisa bener-bener gue suka.

Gue juga pernah ngerasain happy-nya love & be loved by the same person. Nggak cuma ngerasain cinta bertepuk sebelah tangan doang. Gue nggak semenyedihkan itu kok. Gue juga pernah punya perasaan yang sama sama orang lain. Mulai dari sekedar suka biasa, sampe bisa beneran bilang sayang. Gue nggak mau ngomong banyak di part yang ini. Bakal jadi jijik nantinya. Intinya sih ya gitu.

Gue bahkan pernah ngerasain sensasinya mencabangi hati. Sampah wkwkwk. Mulai dari mencabangi hati yang sekedar suka sama 2 orang di saat yang bersamaan, sampe mencabangi hati yang benar-benar mencabangi yang hampir bisa disebut kriminal cinta. Silakan ketawa, silakan jijik baca kalimat gue di paragraf ini. Gue nggak mau ngejelasin secara detail, tapi semoga kalian mengerti maksud istilah-istilah aneh gue ini ya.

Intinya hati gue ternyata cukup strong ya. Gue juga bingung kenapa gue nulis ini di sini. Abis kayanya seru. Entah. Mengingat-ngingat itu cukup menyenangkan kalo masa lalu udah bukan sesuatu yang real matters buat lo. Segitu aja lah ya. Tujuannya cuma nulis, bukan buat dibaca. Mau nonton Putih Abu-Abu 2 lagi.

@ynnrajagukguk

Hampir jam 12 malem. Kayanya pas gue post ini, udah lebih dari jam 12. Eh gatau deh. Pengen nge-stalk orang tapi nggak tau mau nge-stalk siapa. Orang-orang yang dulu biasa gue kepoin Twitter-nya udah nggak menarik buat dikepoin. Mau ngobrol juga nggak tau sama siapa. Jadi ketik-ketik berhadiah aja deh di sini. Semoga hari ini nggak bikin bete siapa pun ya. Iya ini buat manusia spesifik yang kayanya udah capek kesel sama gue. Maaf. I mean it.

Baru sadar ini blog makin lama makin banyak tulisan sedihnya. Galau sendiri bacanya. Idiot.

Get Well Soon, Mood

Kesel. Sama semuanya. Bahkan terlalu kesel buat pura-pura nggak kesel. Duh ngapain ya? Sumber kebahagiaan sementara yang pas buat sekarang sih sebenernya Tumblr. Lagi Tumblr-an juga sih. Tapi bentar lagi pasti post buat di-reblog bakal abis deh. Nonton Glozell kali ya. Bentar deh lanjut Tumblr-an dulu.

Btw sebenernya mungkin gue bakal happy kalo makan Indomie. Tapi masak Indomie-nya aja butuh niat yang besar. Jadi yaudah nggak jadi deh.

Udah agak waras kayanya ini mood. Tetep laper tapinya. Kamar berantakan banget. Gue improve mau ngeberesin meja. Ternyata nggak selesai. Gitu deh jadinya. Pengen delivery McD tapi uang pas-pasan.  Bapake belum kasih uang jajan. Gue juga belum minta. Giliran minta malah dibilang, "Kan lagi libur." Terus banjir juga di mana-mana. Nasib.

#nowplaying "I Cry" - Flo Rida

Mau ngeluh juga nggak tau apa yang dikeluhin. Orang-orang yang ngeselin apa gue yang lagi sensitif juga gue nggak tau. Pengen ngebantuin yang lagi banjir. Ngobrol sama orang juga rasanya gue lebih happy ngetik kaya gini biarpun gue gatau apa yang lagi gue tulis ini.

I try to do everything you want me to do. And now I'm sitting here in silence, not knowing how to say what I want you to do. Yeay me.

#nowplaying "Primadonna" - Marina And The Diamonds

"Primadonna girl. Would you do anything for me? Buy a big diamond ring for me? Would you get down on your knees for me? Pop that pretty question right now, baby. Beauty queen on a silver screen, living life like I'm in a dream. I know I've got a big ego. I really don't know why it's such a big deal, though."

Bingung kalo udah bete gini gimana biar ngomong jadi biasa lagi. Jadi ngeselin kan gue.

Bener kan abis post-nya. Baru mau denger lagu di YouTube. Glozell aja deh. "Hello, people! Is you okay? Is you good? 'Cause I want to know."

AHHHHH BETE :'(

Glozell lucu-nya kelewatan. Bikin ketawa sih. Tapi hati belom ketawa nih. Apaan sih, Ha.

Eh apa gue ketawa justru karna mood lagi nggak beres ya. Biasanya sih gitu. Yaudalah ya yang penting bisa ketawa. Nggak usah banyak mau.

AnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnesAnes.

Makin gajelas gue nulis apa. Ujan lagi. Semoga besok nggak banjir lagi. Udah ah. Bye.

I am now inside the most inspiring place in my house. Kamar mandi. Just sit and do nothing. Barusan baca @hitmansystem. Udah segitu aja. Ternyata kamar mandi tetep nggak bisa bikin gue tau mau nulis apa.

#PrayForKatulampa

Jadi besok gue libur. Iya libur. Bukan tanggal merah. Iya bukan. Banjir. Iya sekolah gue banjir sampe gue harus "belajar di rumah". Entah harus seneng apa sedih. Di saat gue happy bisa libur, ratusan orang harus kehilangan harta bendanya. Di saat gue enak bisa bangun siang, ratusan orang belum tentu bisa tidur karna rumahnya kerendem air. Ironis. Dan di saat ini juga, gue bisa liat guru-guru yang mungkin selama ini gue anggep gabut, mereka ternyata yang paling ngerti sekolah gue. Di saat gue dirumahkan, mereka justru tidur di sekolah. Amazing, Bukit Duri. Tanpa mengurangi keinginan gue untuk tetep libur, gue berdoa supaya air cepet surut. Let's pray for Katulampa.

Dari: Saya
Untuk: Situ yang lagi buka ini blog
Kepo banget?

Volleyball

Hampir Berakhir

Sedih tiba-tiba. Hampir berakhirnya masa seragam gue, berarti hampir berakhirnya banyak hal ya. Harusnya sih seneng. Bisa bebas nggak kaya sekarang banyak aturan. Tapi siapa sih yang suka sama kata-kata "berakhir"? Hahaha mana kita tau yang berakhir nggak cuma semua yang berhubungan sama sekolah doang. Bisa aja sumber-sumber kebahagiaan juga berakhir di saat yang bersamaan. Nggak mau. Pengen seneng lebih lama sedikit lagi aja. Bahkan di saat seneng aja, manusia kaya gue tetep ngerasa sedih karna tau kebahagiaan itu nggak abadi. Semoga yang berakhir cuma perjuangan gue dengan seragam putih abu-abu aja ya. Bukan yang lain. Apalagi my temporary happiness. Apa pun itu.

Scar

Feeling's gone. Somehow the pain stays. Today I woke up with the exact same pain I used to feel. Bukannya masih sedih, tapi ya gitu. Is it what people call trauma or what?  Sampah banget. Kalo gue cerita, orang-orang pasti bakal bilang "berarti lo masih suka". The fuck. Dengan sangat yakin gue bilang NGGAK SAMA SEKALI. I'm so over it. Kayanya bener. When you get hurt, it will be healed in the end. But the scar will always be there. Bukannya masih ngerasa sakit, tapi ya emang bakal terus ada bekasnya. Hahahaha this post sucks. Sok puitis. Cuma mau curhat kok. Bingung aja nyampeinnya gimana. Yang pasti I don't feel sad at all. Yaudah deh. Tanpa mengurangi makna dari post ini, gue harus bilang Aku tetap padamu, Nes WKWK. Yohannampah strikes again.

So.......that was such a confession. Tapi kita emang udah lewat kan ya. What a pleasure having a story with you. Bff? :-)

Kayanya gue emang payah dalam hal sayang sama orang. All I'm doing is just being irritating and annoying. Cuma bisa bikin kesel. Sampah banget.

Wow

'Papa sebenernya nggak setuju kamu pacar-pacaran. Tapi kalo emang menurut kamu, kamu udah harus punya pacar, bawa pacar kamu ke rumah. Papa nggak mau kamu pergi-pergi berdua. Mending malem minggu di rumah aja sama pacar kamu.' Harus bilang wow nggak nih?

"I just wanna hold you. I just wanna kiss you. I just wanna love you all my life. I normally wouldn't say this, but I just can't contain it. I want you here forever right here by my side." 🎵

Tidak Selamanya

Tidak selamanya kita bisa terus tertawa.
Tidak selamanya kita bisa terus bermain.
Tidak selamanya apa yang kita jalani itu terus mudah.
Tidak selamanya kita bisa terus santai.
Tidak selamanya kita bisa terus berkata "nanti saja".
Tidak selamanya kita bisa terus mendapat apa yang kita inginkan.
Selalu ada masanya untuk serius dan merasakan apa yang kita sebut "susah".

Quatrième

Fear

Kayanya judulnya udah paling pas di moment kaya gini. Takut ini takut itu. Terlalu banyak yang gue takutin.

Tuhan Yesus, Yoan tau kok aku bukan anak baik. Yoan suka lupa sama Tuhan Yesus. Yoan sering bikin Tuhan Yesus sedih. Tapi Yoan tau di saat-saat kaya gini Yoan cuma punya Tuhan Yesus. Yoan cuma bisa minta tolong sama Tuhan Yesus. Apa pun masalah Yoan, rasa takut aku, Yoan yakin Tuhan Yesus yang berkuasa atas semua. Denger doa Yoan ya, Tuhan Yesus yang baik. Amin.

"So do not fear, for I am with you; do not be dismayed, for I am your God. I will strengthen you and help you; I will uphold you with my righteous right hand." - Isaiah 41 : 10

I just wanna sit and do nothing with you. Talk about everything and say the things we wanna say. I don't mind if that would take hours, though.

If only I could read your mind.

God Bless The Broken Road

Pernah nggak ada di saat lo merasa kalo semua bakal selesai? Kaya lo merasa this is the end of everything. Di saat lo mau mencoba lagi tapi yang lo rasain adalah semuanya bakal percuma. Gue pernah. Gue merasa kalo gue udah meletakkan semua yang gue punya di suatu tempat dan pada akhirnya tempat itu pada akhirnya cuma jadi masa lalu buat gue. Yang ada di otak gue cuma "semua selesai". Tapi seiring berjalannya waktu, gue sadar kalo berakhirnya sesuatu ternyata awal dari sesuatu yang baru. Dan harusnya gue bersyukur. God bless the broken road.

Why You?

Kenapa harus lo? Ya karna gue suka. Se-simple itu.

Nggak bisa banget sih, Ha, belajar dari pengalaman hahaha.

TIS. Sendiri. Wondering kenapa ya manusia butuh orang lain? Kenapa manusia nggak diciptain independent tanpa harus bergantung sama siapa-siapa?

Dan ternyata, nggak ada yang pernah bener-bener berakhir. Even di saat itu udah keliatan berakhir.

Indomie

Ibarat makanan, lo itu kaya indomie. Enak sih. Praktis. Semua orang suka. Termasuk gue. Cuma tetep aja nggak sehat.

Tapi di dunia ini nggak ada yang sama persis kan. Indomie ada di mana-mana, tapi lo cuma satu. Gue nggak sayang sama indomie, tapi gue sayang sama lo. Biar juga lo nggak sehat kaya indomie.

I miss you. So what?